Skip to content
Muslimah Times

Muslimah Times

dari dan untuk muslimah masa kini

Primary Menu
  • HOME
  • NEWS
  • AKTUAL
  • CHICKEN SOUP
  • HIKMAH
  • KAJIAN
  • PARENTING
  • RESENSI
  • RUMAH TANGGA
  • SASTRA
  • TEENS
  • Kontak Kami
    • SUSUNAN REDAKSI
    • Login
  • Home
  • 2022
  • April
  • 18
  • Saat Mahasiswa Mengeluarkan Taringnya

Saat Mahasiswa Mengeluarkan Taringnya

admin.news 18/04/2022
muslimahtimes
Spread the love

Oleh. Nurul Saharan

 

Muslimahtimes.com–Mahasiswa yang tergabung dalam BEM Seluruh Indonesia (SI) menggelar aksi demonstrasi di kantor DPR, dengan tuntutan adalah soal isu penundaan pemilu 2024 atau masa jabatan tiga periode, undang-undang ibu kota negara, menstabilkan harga dan ketersediaan bahan pokok di masyarakat. (Okenews.co)

Ribuan mahasiswa melakukan aksi di gedung DPRD Kota Tasikmalaya. Aksi mahasiswa itu merupakan respons kepada pemerintah yang dinilai tidak bisa mengatasi masalah di negeri ini. Koordinator lapangan dari mahasiswa Universitas Siliwangi (Unsil), Sadid Farhan, mengatakan bahwa aksi tersebut bentuk kekecewaan terhadap pemerintah.

Pemerintah dinilai tak bisa mengatasi masalah yang menyebabkan masyarakat hidup dengan kesulitan. “Kami dengan tegas meminta pemerintah menstabilkan harga kebutuhan pokok,” ucap Sadis kepada wartawan, Jumat (8/4/2022) Republika.co.id

Demonstrasi yang terjadi tanggal 11 April 2022 ini berlangsung di siang hari di bulan Ramadan. Timbulnya kepekaan mahasiswa Indonesia kepada kebijakan pemerintah yang menekan masyarakat dikarenakan penundaan pemilu dan revisi kebijakan IKN, semestinya diiringi juga dengan pemahaman tentang apa rujukan sistem politik yang melahirkan kebijakan pro elite dan oligarki.

Hari ini mahasiswa benar-benar menunjukkan taringnya sebagai agent of change (agen perubahan). Pasalnya beberapa waktu lalu mahasiswa sempat dikerdilkan karena tidak melakukan pergerakan sama sekali di tengh karut-marutnya kebijakan penguasa yang semakin menyengsarakan rakyat.

Apalagi sistem pendidikan kapitalis sekuler yang memproyeksikan mahasiswa untuk menduduki tempat-tempat yang telah disediakan korporasi. Alhasil, mahasiswa ideal di mata pemerintah adalah mereka yang kesehariannya berkutat pada kegiatan akademis. Fokus pada pembelajaran dan mengabaikan fakta sekitarnya.

Pemerintah bahkan sudah menyiapkan kurikulum dan dana yang menunjang kegiatan akademik ini. Dimana mahasiswa hanya akan berakhir sebagai budak korporat. Menelusuri apa saja tuntutan mahasiswa di aksi ini maka sepatutnya mahasiswa tidak hanya menuntut penundaan pemilu hingga revisi IKN.

Mahasiswa harusnya memahami dan menyadari bahwa semua kebijakan penguasa yang pro elite dan oligarki bersumber dari sistem politik demokrasi. Sistem politik demokrasi yang lahir dari kapitalisme. Sudah sekian rezim berkuasa di Indonesia, namun semua gagal menyejahterakan rakyat.

Selama rezim masih menjalankan ideologi kapitalisme-liberal. Indonesia tidak akan pernah berubah. Mahasiswa seharusnya memiliki agenda pergerakan yang mandiri dan bebas dari campur tangan rezim. Mahasiswa muslim harus sebagai agen perubahan sosial, semestinya memiliki asas perubahan yang sahih (benar) dalam merespons persoalan sehingga bebas dari berbagai kepentingan yang melanggengkan kezaliman.

Asas perubahan yang sahih mewujudkan perubahan hakiki yakni perubahan dari sistem yang salah (kapitalisme-liberal) kepada sistem yang benar. Perubahan yang benar tidak akan terbeli oleh iming-iming uang dan kekuasaan. Persis seperti perubahan yang dilakukan Rasulullah saw.

Ketika pemimpin Quraisy melalui Abu Thalib menawarkan iming-iming duniawi, Rasulullah saw menjawab dengan perkataan beliau yang masyur. “Demi Allah, Seandainya mereka meletakkan matahari di tangan kananku, dan bulan di tangan kiriku, agar aku menghentikan dakwah ini, niscaya aku tidak akan menghentikan dakwah ini hingga allah memenangkannya atau aku binasa.”

Demikianlah sikap yang harus dilakukan oleh para mahasiswa, teguh dalam perjuangan. Agar demikian mahasiswa harus mendasarkan aktivitasnya pada asas yang sahih yakni akidah Islam harus dijadikan kaidah dan kepemimpinan berpikir. Sehingga setiap tuntutan dan gerakan lahir dari kebenaran wahyu bukan kepentingan pragmatis yang berefek jangka pendek.

Akidah Islam juga akan menuntun mahasiswa pada arah perjuangan yang benar, yaitu menjadikan penerapan ideologi islam sebagai solusi atas permasalahan Indonesia. Sehingga berbagai krisis multidimensi diselesaikan dengan syariat islam. Keberhasilan Islam mentransorformasi masyarakat telah terbuktikan pada dakwah Rasulullah saw.

Islam berhasil mewujudkan peradaban yang makmur pada wilayah yang luasnya 2/3 dunia. Kemakmuran itu dinikmati dunia selama 13 abad yang lamanya hingga berakhir karena runtuhnya khilafah di Turki akibat makar keji negara penjajah, yakni Inggris. Penegakan ideologi yang hak yakni Islam harus menjadi agenda perjuangan mahasiswa.

Inilah satu-satunya jalan untuk menjaga kemurnian pergerakan mahasiswa dari tangan kotor yang hendak membelokkan pada kepentingan mereka karena itulah perjuangan mahasiswa harus berpijak pada ideologi Islam. Mahasiswa harus bangkit melawan ideologi batil yang mezalimi umat dibawah komando antek penguasa kapital. Mahasiswa harus bergerak mengerahkan waktu, pikiran dan energi mewujudkan perubahan hakiki. Bukan hanya dengan bergerak semu yang tidak membawa perubahan berarti.

Continue Reading

Previous: W20 Indonesia 2022: Mampukah Menjadikan Perempuan Berdaya? 
Next: Tunjangan Hari Raya (THR), Bukan Jaminan Sejahtera

Related Stories

Pelaparan Sistemis Gaza dan Momentum Kebangkitan Umat WhatsApp Image 2025-08-19 at 21.06.16

Pelaparan Sistemis Gaza dan Momentum Kebangkitan Umat

19/08/2025
Hentikan Kelaparan Sistemis dan Genosida di Palestina dengan Khilafah WhatsApp Image 2025-08-19 at 20.51.28

Hentikan Kelaparan Sistemis dan Genosida di Palestina dengan Khilafah

19/08/2025
Waspada! Tren Narkoba di Kalangan Remaja WhatsApp Image 2025-08-19 at 20.35.33

Waspada! Tren Narkoba di Kalangan Remaja

19/08/2025

Recent Posts

  • Kemerdekaan yang Tergadai
  • Pelaparan Sistemis Gaza dan Momentum Kebangkitan Umat
  • Hentikan Kelaparan Sistemis dan Genosida di Palestina dengan Khilafah
  • Waspada! Tren Narkoba di Kalangan Remaja
  • Genosida Membuat Rakyat Gaza Merana, Islam Solusi Paripurna

Recent Comments

  1. Editor Muslimah Times on Utang Luar Negeri dan Kedaulatan Negara
  2. ranum on Diskriminasi Pendidikan, Sampai Kapan?
  3. Yanto on Utang Luar Negeri dan Kedaulatan Negara
  4. Winda on Potret Pendidikan di Era Milenial
  5. Nungki on Jual Beli Perawan, Bisnis yang Menjanjikan

Read This

Kemerdekaan yang Tergadai WhatsApp Image 2025-08-19 at 21.15.14

Kemerdekaan yang Tergadai

19/08/2025
Pelaparan Sistemis Gaza dan Momentum Kebangkitan Umat WhatsApp Image 2025-08-19 at 21.06.16

Pelaparan Sistemis Gaza dan Momentum Kebangkitan Umat

19/08/2025
Hentikan Kelaparan Sistemis dan Genosida di Palestina dengan Khilafah WhatsApp Image 2025-08-19 at 20.51.28

Hentikan Kelaparan Sistemis dan Genosida di Palestina dengan Khilafah

19/08/2025
Waspada! Tren Narkoba di Kalangan Remaja WhatsApp Image 2025-08-19 at 20.35.33

Waspada! Tren Narkoba di Kalangan Remaja

19/08/2025
Copyright © Muslimah Times. All rights reserved. | MoreNews by AF themes.