
Oleh. Kholda Najiyah
Muslimahtimes.com–Seorang ibu putus asa lalu mengakhiri hidupnya sendiri, bahkan menghabisi dua anaknya di Bandung. Ini menjadi alarm bagi siapa saja, tentang pentingnya memiliki kemampuan bertahan hidup, sesulit apapun yang dihadapi di dunia ini. Terlebih sebagai muslim, kita paham bahwa kehidupan setelah dunia tidak berhenti. Seolah-olah jika mati dan meninggalkan masalah di dunia, lalu urusan kita bakal selesai. Tidak. Masih ada hari penghisaban yang menanti. Oleh karena itu, jangan putus asa sesulit apa pun hidup di dunia. Karena, kita tidak pernah tahu sesulit apa nanti di alam kubur dan di akhirat.
Mumpung umur masih ada, lebih baik bekali diri dengan skill bertahan hidup. Beberapa keterampilan dasar, boleh jadi akan berguna untuk bertahan dari masa-masa sulit, baik yang dialami laki-laki maupun perempuan. Oleh karena itu, siapa pun harus menguasai keterampilan dasar untuk bertahan hidup seperti:
- Mengelola Emosi
Penting menjadi pribadi yang tenang, berpikir jernih dan tidak mudah panik. Untuk itu, setiap orang harus bisa mengenali dirinya sendiri dan emosi yang sedang dirasakan. Apakah sedang marah, sedih, cemas, kecewa, atau sebaliknya, senang dan puas. Kendalikan dan kelola semua emosi itu dengan mengekspresikan secara tepat. Jangan terlalu berlebihan, bisa berbahaya. Perhitungkan benar-benar mudharat yang bisa ditimbulkan akibat melepaskan emosi tersebut.
- Berkomunikasi Positif
Penting menguasai keterampilan berkomunikasi positif, agar bisa menyampaikan apa yang kita rasakan dan kita pikirkan. Konumikasi juga menjadikan kita sebagai pribadi yang menyenangkan dan bisa dipercaya sesama. Komunikasi sangat berguna untuk menjalin hubungan, baik pertemanan maupun bisnis. Kemampuan komunikasi yang baik, dapat membuka jalan untuk mendapatkan berbagai peluang dalam meraih kehidupan yang lebih baik. Kunci agar bisa sukses berjejaring dan bersilah-ukhuwah yang mendatangkan rezeki.
- Memasak Sendiri
Kelihatannya sepele, tetapi ini skill dasar yang tak kalah penting. Apalagi ini menyangkut terpenuhinya hajatun udhowiyah, yaitu kebutuhan fisik berupa makanan untuk meredam rasa lapar. Oleh karena itu, setiap orang harus bisa memasak untuk dirinya sendiri. Jika ia terpaksa hidup sebatang kara, di perantauan, di tempat terpencil, kondisi darurat, atau sedang ingin berhemat keuangan, memasak sendiri adalah solusi.
- Berjualan
Berjualan adalah salah satu skill termudah untuk mendapatkan uang. Pada saat diuji ekonomi sulit, keterampilan ini akan sangat berguna. Siapapun, tak peduli gender, latar belakang pendidikan dan ijazah, bisa melakukannya. Yang penting tidak malu, tidak gengsi dan tidak minder. Berjualan bisa dilakukan secara perorangan dengan skala kecil, kapan saja dan di mana saja. Berjualan, baik produk sendiri maupun produk orang lain, baik barang maupun jasa, dapat berguna untuk bertahan hidup.
- Jasa Perbaikan & Kelistrikan
Memiliki keterampilan seperti memperbaiki barang elektronik, menambal genteng bocor, mengecat, mengganti kran rusak dan sejenisnya, juga penting. Sangat berguna baik untuk diri sendiri maupun membantu orang lain. Dalam hidup, sering dihadapkan pada situasi butuh tenaga jasa ini. Bila bisa melakukan sendiri, akan sangat hemat. Di sisi lain, kebutuhan akan jasa ini akan selalu ada di tengah-tengah manusia. Bisa jadi peluang usaha.
- Mengemudi
Keterampilan mengemudikan kendaraan sekarang tidak hanya didominasi laki-laki, juga perempuan. Ini juga jenis skill hidup yang bisa berguna dan bermanfaat. Lihat saja, hari ini banyak orang kesulitan mendapatkan pekerjaan dan satu-satunya peluang yang mudah adalah menjadi tukang ojek online. Akhirnya, banyak sarjana pun ngojek. Termasuk ibu rumah tangga. Begitulah.
- Melek Dunia Digital
Di era modern ini, melek dunia digital dan bahkan menguasai skill terkait ini, bisa menjadi sarana untuk bertahan hidup. Sebab, banyak peluang yang ditawarkan di dunia digital yang sudah menjadi kebutuhan dasar masyarakat modern hari ini. Misalnya kemampuan mengedit video, membuat animasi, menulis copywriting iklan, dan pemasaran digital.
Demikianlah, banyak cara untuk keluar dari kesulitan hidup yang menghimpit, asal mau berpikir jernih dan kreatif. Semoga, dengan memiliki satu atau beberapa skill di atas, kita mampu bertahan hidup meski tidak mudah.(*)